Di belantara lautan,
seekor kerang tengah berteriak menahan rasa sakit dari sebutir pasir yang masuk
ke tubuhnya. Katanya “bunda.. bunda..
sakit sekali”. Sepertinya kerang malang itu sudah hampir putus asa. Tetapi sang
bunda teruuus saja menguatkan.”Nak.. sabar, tahanlah rasa sakitmu. Tidak semua
kerang mengalami rasa sakit sepertimu. Rasa sakit inilah yang akan membuatmu istimewa” Kejadian itu terus berlangsung selama
berbulan–bulan. Hebatnya meski dengan meraung-raung kesakitan, sang kerang
kecil terus bertahan.
Hal ini tidak terjadi dengan kesembilan saudaranya yang lain. Mereka justru menertawakan dan mengolok-olok si kerang yang tengah kesakitan. “Sukuriiin kamu..” kata salah seorang, diiringi gelak tawa kerang-kerang yang lain.
Beberapa tahun kemudian, anak pinak kerang itu telah mati. Kesepuluhnya terdampar di pinggir pantai dan ditemukan oleh seorang nelayan miskin. Ia bawa pulang semua kerang yang ditangkapnya hari itu, bermaksud untuk menjualnya menjadi kerang rebus di pingir pantai.
Betapa terkejutnya hati
nelayan, satu di antara sepuluh kerang yang ia temukan ternyata di dalamnya terdapat
mutiara. Ia terheran-heran tidak percaya. Sekali lagi sang nelayan meyakinkan
dengan memanggil anak dan istrinya. Benar, yang ditemukannya adalah mutiara
asli.
Sejak saat itu
kehidupan sang nelayan berubah. Dahulunya untuk melaut, sang nelayan cukup
menyewa kapal dengan pendapatan bersih sepuluh ribu perhari. Tetapi kini sang
nelayan menjadi juragan ikan. Pendapatan bersihnya bisa mencapai jutaan per
hari. Kerang mutiara itu benar-benar telah mengubah hidupn ya.Wow!
Cerita itu ditulis oleh
ust. Jamil Azzaini sekitar tahun 2004, saya temukan di sebuah majalah remaja
dari Bogor. Katanya sih based on true
story-nya beliau, subhanallah
ya!. Buat ente yang doyan ‘ngemil’ sama cerita motivasi pasti udah nggak asing
lagi dengan cerita-cerita semacam itu. Cerita itu juga yang membuat pikiran
saya berujung pada dua kesimpulan.
Kesimpulan yang pertama, sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya (ini sabda rasul!). Nah, yang kedua; hidup itu pilihan sob. Terlahir menjadi kerang mutiara itu bukan takdir tapi pilihan.
Kesimpulan yang pertama, sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya (ini sabda rasul!). Nah, yang kedua; hidup itu pilihan sob. Terlahir menjadi kerang mutiara itu bukan takdir tapi pilihan.
Kesimpulan kedua inilah
yang terus saya pegang. Jika hidup itu pilihan, maka untuk menjadi kerang
mutiara yang dijual di toko dengan harga jutaan rupiah itu pilihan. Orang yang
waras pasti akan memilih menjadi kerang mutiara dibandingkan memilih menjadi
kerang rebus yang dijual di pinggir jalan dengan harga limaribu perak.
Kerang mutiara adalah
kerang istimewa. So pasti, manusia
yang memilih menjadi kerang mutiara adalah manusia yang istimewa, luar biasa. Paradigma
temen-temen kita sekarang, cewek luar biasa adalah cewek yang ghaol, dicirikan
sebagai anak yang banyak teman, cewek maupun cowok. Anak yang selalu in soal info-info seputar pergaulan,
kayak gosip-gosip terpanas, tempat-tempat nongkrong yang oke, tempat shoping yang asyik, fim-film atau
sinetron yang lagi booming, hapal
grup band, penyanyi dan lagu-lagu yang lagi meledak. Pokoknya nggak malu-maluin
deh kalo diajak ngomong soal gituan.
Anak ghaol pastinya
juga selalu mengenakan busana ples asesori dan perlengkapan penunjang lainnya.
Gemar perawatan ke salon, jalan-jalan ke mall. Hobi pacaran dan sering ajeb-ajeb. Anak gaol juga nggak bisa
ketinggalan model-model hape terbaru. Gadget tercanggih, game-game teranyar,
webnya anak gaul, trend motor atau mobil, dll. Pokonya apapun perkembangan
tekbnologi selalu diikuti. Nah sob, kalau nggak memenuhi kriteria di atas serta
merta cewek dianggap kuper, siap-siap didepak dari dunia gaol. Begitukah?
Sob, cewek luar biasa
bukanlah cewek dengan label aktivis (pacaran). Bukan pula artis, bukan juga pelari cepat tanpa garis finish. Sepakat? Tentu saja. Bukan cewek yang
maunya ngikutin mode biar dapet label anak ghaol. Kenyataannya mengikuti kata
orang itu membingungkan dan melelahkan. Mirip cerita yang berkembang sekitar abad
pertengahan dari Timur Tengah.
Alkisah, seorang ayah
dan anaknya bingung dengan cara menaiki seekor keledai dalam perjalanan. Kalau
ayahnya yang naik, orang-orang yang melihat akan menyebutnya sebagai orangtua
yang nggak sayang kepada anaknya, karena membiarkan anaknya jalan kaki. Kalau
anaknya yang naik, orang-orang mencelanya sebagai anak durhaka, karena
enek-enakan naik kekedai sementara ayahnya berjalan kaki. Dan, kalau dinaiki
berdua, orang-orang meneriaki mereka sebagai orang-orang kejam yang suka
menyiksa hewan. Tapi, kalau mereka menuntun keledai itu, orang-orang meledek
mereka sebagai orang bodoh yang tidak tahu memanfaatkan hewan tunggangan. Nah
loh! jadi serba salah kan?
Cewek yang luar biasa adalah
cewek yang istimewa, iya kan? Cewek istimewa selalu memilih islam sebagai jalan
hidupnya. Soalnya istimewa itu langka sob. Mutiara menjadi mahal dan istimewa
karena langka, tidak semua kerang bisa menghasilkan mutiara.
Praktisnya, cewek
istimewa adalah cewek yang berkepribadian (bersyakhsiyah) islam; berfikir dan bersikap dengan islam. Cara
berfikirnya selalu merujuk kepada bagaimana islam memandang. Caranya bersikap
selalu sesuai perintah syara’ dan meninggalkan semua larangan Allah.
Cewek berkepribadian
islam ini walaupun ada, jumlahnya sangat sedikit. Kalau rasulullah sering
menyebutnya sebagai al-ghuraba’ (terasing). Dalam kitab Min Muqawimat Nafsiyah Islamiyah, dijelaskan bahwa salah satu sifat
orang yang terasing adalah orang yang senantiasa melakukan perbaikan ketika
menusia rusak. Seperti sabda rasulullah
“Islam
muncul pertamakali dalam keadaan
terasing dan akan kembali terasing sebagaimana mulainya, maka berbahagialah
orang-orang yang terasing tersebut. para sahabat bertanya,”Wahai Raulullah,
siapakah al-ghuraba ini?” Rasulullah saw bersabda, “Mereka adalah orang-orang
yang melakukan perbaikan ketika manusia sudah rusak.”
(HR. Ath-Thabrani).
Lalu bagaimana caranya
buat jadi cewek luar biasa? Gampang, kita jadikan islam sebagai cara hidup
kita. Sebagai pedoman dalam bersikap, berpakaian,berbicara, makan, berdakwah, berpolitik
dan juga untuk seluruh kehidupan kita. Dijamin nggak nyesel deh, dan nggak
perlu kebingungan ngikutin mode. Nggak perlu takut dicap fanatik atau malah
fundamentalis, karena kalau Allah dan RasulNya sudah menetapkan suatu
keputusan, maka itu pasti yang terbaik buat kita. Dengan mengikuti ajaranNya, sudah
pasti kita akan menjadi kerang mutiara, cewek yang luar biasa, di dunia juga di
akhirat.
Untuk menjadi cewek yang istimewa tentu saja tidak semudah membalikkan tangan. Kerang saja harus menahan rasa sakit untuk mendapatkan mutiara yang harganya super mahal. Paling tidak kita harus bersiap menghadapi cibiran tetangga, dijauhi teman, dll. semuanya mengandung resiko, kalo nggak dipuji ya dibenci. Cewek akan menjadi istimewa dengan mengaji tsaqafah islam.itulah yang menjadi pembeda anatar cewek satu dengan yang lainnya; ilmu yang dia dapat selalu diamalkan dan didakwahkan.
Ummul mukminin, Aisyah binti Abu Bakar menjadi istimewa karena beliau senantiasa mengajarkan ilmunya kepada para shahabat nabi, ia terkenal dengan julukan singa podium karena kepandaiannya dalam berpidato. Ummu salamah menjadi istimewa karena senantiasa mendapingi Rasulullah. ia memiliki kepribadian islam yang luar biaa. Ia mampu mensinergikan keseluruhan peran dan fungsi yang telah Allah tetapkan atas kaum perempuan, baik sebagai hamba Allah, istri dan ibu, maupun sebagai anggota masyarakat. So, kapan kita akan menjadi cewek yang luar biasa??
Untuk menjadi cewek yang istimewa tentu saja tidak semudah membalikkan tangan. Kerang saja harus menahan rasa sakit untuk mendapatkan mutiara yang harganya super mahal. Paling tidak kita harus bersiap menghadapi cibiran tetangga, dijauhi teman, dll. semuanya mengandung resiko, kalo nggak dipuji ya dibenci. Cewek akan menjadi istimewa dengan mengaji tsaqafah islam.itulah yang menjadi pembeda anatar cewek satu dengan yang lainnya; ilmu yang dia dapat selalu diamalkan dan didakwahkan.
Ummul mukminin, Aisyah binti Abu Bakar menjadi istimewa karena beliau senantiasa mengajarkan ilmunya kepada para shahabat nabi, ia terkenal dengan julukan singa podium karena kepandaiannya dalam berpidato. Ummu salamah menjadi istimewa karena senantiasa mendapingi Rasulullah. ia memiliki kepribadian islam yang luar biaa. Ia mampu mensinergikan keseluruhan peran dan fungsi yang telah Allah tetapkan atas kaum perempuan, baik sebagai hamba Allah, istri dan ibu, maupun sebagai anggota masyarakat. So, kapan kita akan menjadi cewek yang luar biasa??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar